Menu

Kades Rapak Lambur Targetkan Swasembada Pangan Lewat Program Oplah

Selasa, 4 Maret 2025 10

Kades Rapak Lambur Targetkan Swasembada Pangan Lewat Program Oplah

Kades Rapak Lambur Targetkan Swasembada Pangan Lewat Program Oplah

Penulis: Jati | Editor: Zqr

TENGGARONG – Pemerintah Desa Rapak Lambur, Kecamatan Tenggarong, mempercepat pelaksanaan program ketahanan pangan melalui kegiatan Optimalisasi Lahan Pertanian (Oplah). Program ini bertujuan mendorong swasembada pangan dan peningkatan kesejahteraan petani di tingkat desa.

 

Kepala Desa Rapak Lambur, Muhammad Yusuf, mengatakan desa memiliki 800 hektare lahan pertanian, dengan 500 hektare yang telah aktif dikelola petani lokal. Melalui program Oplah, lahan tersebut diharapkan mampu menghasilkan panen hingga tiga kali setahun.

 

“Alhamdulillah, tahun ini kita mendapat dukungan dari Bupati Kukar dalam bentuk kegiatan optimalisasi lahan pertanian (Oplah),” ujar Yusuf.

 

Program ini dimulai dengan melibatkan dua kelompok tani sebagai pilot project, yakni Kelompok Tani Kejawi Permai C dan Kelompok Tani Sumber Rejeki 9. Mereka akan menjadi percontohan penerapan teknologi pertanian yang efisien dan ramah lingkungan.

 

Kegiatan Oplah juga akan disertai pelatihan teknis untuk petani, termasuk manajemen tanam, penggunaan pupuk organik, dan irigasi hemat air. Pemerintah desa menggandeng Dinas Pertanian Kukar dan penyuluh untuk memberikan pendampingan secara intensif.

 

“Kita tidak hanya mengejar kuantitas panen, tapi juga kualitas dan keberlanjutan dalam praktik pertanian yang ramah lingkungan,” tegas Yusuf.

 

Program ini diharapkan tidak hanya mendongkrak produksi pangan, tapi juga meningkatkan pendapatan petani dan mengurangi ketergantungan desa terhadap pasokan dari luar.

 

Yusuf juga menegaskan bahwa pembangunan ketahanan pangan harus dimulai dari desa, karena desa merupakan titik awal dari rantai pasok nasional.

 

“Ini bagian dari upaya kita membangun desa yang mandiri secara pangan, sekaligus memberdayakan petani agar lebih sejahtera,” pungkasnya.

 

Dengan pelaksanaan program secara terencana dan dukungan semua pihak, Rapak Lambur menempatkan diri sebagai pionir desa swasembada pangan di Kutai Kartanegara.