APBD Jadi Tulang Punggung Pendanaan Pertanian Daerah Non-Kawasan Pusat

Rabu, 7 Mei 2025 25

APBD Jadi Tulang Punggung Pendanaan Pertanian Daerah Non-Kawasan Pusat

Penulis: Jati | Editor: Zqr

TENGGARONG — Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara memastikan pengembangan pertanian tidak hanya terfokus pada kawasan yang didukung oleh Kementerian Pertanian. Melalui Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak), Pemkab Kukar tetap menggelontorkan anggaran dari APBD untuk wilayah-wilayah yang belum termasuk dalam program nasional.

 

Kepala Distanak Kukar, Muhammad Taufik, menyebut bahwa pemerataan pembangunan sektor pertanian adalah komitmen pemerintah daerah agar tidak ada wilayah yang tertinggal.

 

“Kami memahami bahwa masih banyak lahan pertanian yang membutuhkan perhatian. Oleh karena itu, melalui APBD, kami tetap berusaha memberikan bantuan agar pertanian di Kukar bisa semakin berkembang,” kata Taufik.

 

Bantuan dari APBD difokuskan pada penyediaan benih unggul, pupuk bersubsidi, alsintan, dan pelatihan bagi petani. Selain itu, Distanak juga mendukung pembentukan kelembagaan petani dan akses pemasaran produk lokal.

 

“Kita tetap bantu wilayah yang belum tersentuh pusat. Ini bentuk tanggung jawab daerah,” tambahnya.

 

Distanak Kukar juga membangun sistem pelaporan dan evaluasi agar setiap program dapat dipantau efektivitasnya secara langsung di lapangan.

 

Taufik menyampaikan bahwa kerja sama dengan pemerintah desa, kelompok tani, dan penyuluh pertanian sangat penting dalam pelaksanaan program ini.

 

Diharapkan dengan dukungan dari APBD, sektor pertanian di wilayah non-kawasan pusat tetap tumbuh dan mampu menopang kebutuhan pangan lokal.