Sanga - Sanga Luncurkan " Si Mata Pejuang " Inovasi QR - Code Hidupkan Wisata Sejarah Kota Juang

Rabu, 2 April 2025 120

Kota Juang Go Digital : Sanga - Sanga Luncurkan Wisata Sejarah Berbasis Sq- Code

Penulis: Jati | Editor: Velin

TENGGARONG – Sebagai salah satu kawasan bersejarah di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kecamatan Sanga-Sanga terus berinovasi dalam mengembangkan potensi wisata berbasis sejarah. Pemerintah kecamatan kini memadukan teknologi digital dengan nilai-nilai historis melalui program "Wisata Kota Juang", yang bertujuan memperkenalkan berbagai situs perjuangan dengan cara yang lebih interaktif dan mudah diakses.

Camat Sanga-Sanga, Dachri, menyampaikan bahwa wisata sejarah kini telah ditingkatkan melalui penerapan sistem informasi berbasis QR Code yang dinamakan "Si Mata Pejuang". Sistem ini memungkinkan pengunjung untuk memindai QR Code yang dipasang di setiap situs bersejarah guna memperoleh informasi sejarah secara lengkap melalui perangkat seluler mereka.

“Dengan memindai kode QR yang tersedia, pengunjung langsung diarahkan ke aplikasi berisi deskripsi sejarah, foto, dan narasi perjuangan dari situs tersebut. Kami ingin menghadirkan pengalaman belajar sejarah yang menyenangkan dan mendalam,” ujar Dachri.

Hingga saat ini, sistem "Si Mata Pejuang" telah diterapkan di lima titik utama Kota Juang dan akan terus dikembangkan ke lebih banyak lokasi. Program ini juga mendapat dukungan dari Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara, termasuk dalam penyusunan strategi promosi serta peningkatan infrastruktur.

Selain digitalisasi informasi, pemerintah kecamatan juga berfokus pada peningkatan aksesibilitas, seperti perbaikan jalan menuju situs sejarah dan penyediaan fasilitas penunjang wisata, agar pengalaman berkunjung semakin nyaman.

> “Jika aksesnya nyaman dan informasinya mudah didapat, maka wisatawan akan lebih tertarik datang dan belajar tentang sejarah perjuangan di Sanga-Sanga,” tambah Dachri.

Ia berharap kehadiran teknologi ini dapat menarik minat generasi muda untuk lebih mengenal sejarah lokal sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar melalui sektor pariwisata.

> “Kami ingin menjadikan wisata sejarah ini sebagai daya tarik utama Sanga-Sanga. Semakin banyak yang datang, semakin besar manfaatnya untuk warga,” tutupnya.