Desa Segihan Maksimalkan Lumbung Pangan untuk Stabilitas Harga dan Ketahanan Pangan

Kamis, 1 Mei 2025 123

Desa Segihan Maksimalkan Lumbung Pangan untuk Stabilitas Harga dan Ketahanan Pangan

Penulis: Jati | Editor: Zqr

 

TENGGARONG – Pemerintah Desa Segihan semakin serius dalam mengoptimalkan peran lumbung pangan desa guna menjaga ketahanan pangan serta menstabilkan harga beras di tingkat petani. Langkah ini dilakukan melalui penguatan koperasi desa dan peningkatan fasilitas penyimpanan hasil panen agar kualitas beras tetap terjaga.

 

Sekretaris Desa Segihan, Setiono Anitabhakti, mengatakan bahwa koperasi desa telah mengelola merek beras lokal yang diproduksi oleh kelompok tani setempat. Dengan adanya lumbung pangan, petani bisa menunda penjualan saat harga turun dan menjual saat harga lebih menguntungkan.

 

"Kami ingin petani memiliki kendali lebih besar dalam menjual hasil panennya. Dengan lumbung pangan, mereka tidak perlu terburu-buru menjual beras dengan harga rendah," ujar Setiono.

 

Selain itu, koperasi juga melengkapi fasilitas dengan lantai jemur dan alat pengering untuk menjaga mutu beras sebelum dipasarkan. Hal ini bertujuan meningkatkan daya saing beras Desa Segihan agar bisa bersaing dengan produk dari daerah lain yang memiliki akses pemasaran lebih luas.

 

Meski demikian, pemasaran masih menjadi kendala bagi petani. Hingga kini, hasil panen mayoritas masih dipasarkan secara lokal karena keterbatasan modal dan jaringan distribusi.

 

"Kami berharap ada lebih banyak dukungan dari pemerintah daerah dan mitra swasta agar pemasaran hasil pertanian bisa lebih luas. Jika koperasi desa makin berkembang, tentu kesejahteraan petani juga meningkat," tambahnya.

 

Dengan pengelolaan lumbung pangan yang lebih profesional dan dukungan berkelanjutan, pemerintah desa optimistis sektor pertanian di Desa Segihan dapat berkembang lebih pesat serta memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat setempat.