Pelatihan Kerja Diperluas di Sebulu untuk Kurangi Pengangguran

Jumat, 28 Maret 2025 126

Pelatihan Kerja Diperluas di Sebulu untuk Kurangi Pengangguran

Penulis: Jati | Editor: Zqr

 

TENGGARONG – Dalam upaya mengurangi angka pengangguran, Pemerintah Kecamatan Sebulu memperluas program pelatihan kerja yang menyasar masyarakat usia produktif. Program ini dirancang agar peserta memiliki keterampilan yang dapat langsung digunakan dalam dunia kerja atau untuk membuka usaha sendiri.

 

Kasi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kecamatan Sebulu, Nurul Yakin, menyampaikan bahwa pelatihan ini diselenggarakan bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja serta berbagai lembaga pelatihan. “Kami menyediakan pelatihan dalam berbagai bidang, seperti teknik otomotif, tata boga, hingga tata rias. Tujuannya agar peserta memiliki keterampilan yang bisa mendukung mereka mendapatkan pekerjaan atau membuka usaha mandiri,” kata Nurul.

 

Salah satu keunggulan dari program ini adalah adanya sertifikasi resmi bagi peserta yang menyelesaikan pelatihan. Sertifikasi ini menjadi bukti keterampilan yang bisa meningkatkan daya saing mereka di pasar kerja.

 

“Dengan sertifikasi ini, peserta memiliki peluang lebih besar saat melamar pekerjaan. Selain itu, bagi yang ingin berwirausaha, mereka juga lebih percaya diri karena telah memiliki keahlian yang diakui,” tambahnya.

 

Pemerintah kecamatan juga berharap program ini bisa berdampak pada pertumbuhan usaha kecil dan menengah (UKM) di Sebulu. Dengan semakin banyak tenaga kerja terampil, diharapkan sektor UKM dapat berkembang dan menyerap lebih banyak tenaga kerja lokal.

 

Program pelatihan kerja ini dijadwalkan akan berlangsung hingga akhir tahun. Namun, jika peminatnya tinggi, pemerintah kecamatan akan mempertimbangkan untuk memperpanjangnya di tahun mendatang. “Kami akan terus mengevaluasi efektivitas program ini dan berupaya memastikan dampaknya bagi masyarakat,” kata Nurul.

 

Dengan adanya program ini, Pemerintah Kecamatan Sebulu optimistis dapat mengurangi tingkat pengangguran serta menciptakan masyarakat yang lebih mandiri secara ekonomi.