Menu

Petani Segihan Maksimalkan Dua Kali Panen dengan Dukungan Irigasi

Kamis, 12 Juni 2025 118

Petani Segihan Maksimalkan Dua Kali Panen dengan Dukungan Irigasi

Petani Segihan Maksimalkan Dua Kali Panen dengan Dukungan Irigasi

Penulis: Jati | Editor: Zqr

 

TENGGARONG – Petani di Desa Segihan kini berupaya meningkatkan produksi padi dengan menerapkan sistem tanam dua kali dalam setahun. Namun, upaya ini masih menghadapi kendala besar, terutama dalam hal pasokan air yang belum stabil akibat keterbatasan irigasi.

 

Sekretaris Desa Segihan, Setiono Anitabhakti, menegaskan bahwa infrastruktur irigasi yang lebih baik sangat diperlukan agar pertanian di desa mereka bisa berkembang secara maksimal. "Jika sistem irigasi memadai, petani bisa mengoptimalkan siklus tanam dan tidak lagi bergantung pada musim hujan," ujarnya.

 

Saat ini, rata-rata hasil panen padi di Desa Segihan mencapai tiga ton per hektare. Namun, ketika musim kemarau tiba, banyak petani kesulitan memperoleh hasil yang optimal karena pasokan air terbatas. Oleh sebab itu, pemerintah desa sedang berupaya mencari solusi jangka panjang untuk menjamin ketersediaan air sepanjang tahun.

 

Salah satu langkah strategis yang tengah diupayakan adalah bekerja sama dengan pemerintah daerah dan BUMDes dalam pengelolaan sumber daya air. Setiono mengungkapkan bahwa selain mengembangkan sistem irigasi baru, Pemdes Segihan juga ingin meningkatkan akses petani terhadap pupuk bersubsidi serta alat pertanian modern.

 

Selain itu, pelatihan pertanian berkelanjutan juga menjadi bagian dari rencana pengembangan desa. Petani akan diberikan edukasi mengenai metode budidaya yang lebih efisien, termasuk penggunaan teknologi irigasi tetes dan teknik pengolahan tanah yang lebih baik.

 

Dengan langkah-langkah tersebut, Pemdes Segihan optimistis bahwa pertanian di desa mereka bisa lebih produktif dan berdaya saing tinggi. "Kami ingin menciptakan ekosistem pertanian yang lebih mandiri, di mana petani bisa mendapatkan hasil yang maksimal tanpa harus terlalu bergantung pada faktor cuaca," tambah Setiono.

 

Jika program ini berjalan sesuai rencana, Desa Segihan berpotensi menjadi salah satu contoh desa yang sukses mengembangkan sektor pertanian secara modern dan berkelanjutan di wilayah Tenggarong.